Opini: Hari Gizi Nasional

Tanggal 25 Januari diperingati sebagai Hari Gizi Nasional. Peringatan ini dimulai pada tahun 2005 oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi dalam menjaga kesehatan. Kesehatan tubuh adalah aset terpenting yang harus dijaga. Untuk itu, kita perlu memperhatikan asupan gizi agar kebutuhan gizi terpenuhi.

Sarapan sering kali dilewati oleh banyak orang, terutama yang memiliki kesibukan di pagi hari. Banyak orang yang memilih untuk tidak sarapan karena membutuhkan persiapan. Padahal sarapan merupakan waktu makan paling penting. Sarapan memberi energi yang dibutuhkan untuk memulai aktivitas harian. Untuk membuat sarapan, tidak perlu membuat masakan dengan persiapan sulit yang memakan waktu. Misalnya roti gandum dengan selai sudah cukup untuk menjadi sarapan, asal mempunyai nilai gizi dan bisa mengisi perut. Jika tidak sarapan, tubuh bisa kekurangan tenaga untuk beraktivitas di siang hari. Melewatkan sarapan juga bisa memicu berbagai penyakit.

Mahasiswa sering disibukkan dengan tugas-tugas kuliah. Demi menyelesaikannya, beberapa rela mengorbankan jam tidur hingga telat makan. Sebaiknya, bisa menyempatkan diri untuk makan dengan jadwal yang teratur. Jika terlalu sibuk, bisa memanfaatkan aplikasi pesan antar sehingga tidak memakan waktu untuk menyiapkan atau membeli makanan. Telat makan dapat menyebabkan tubuh tidak mendapat energi dan gizi yang cukup untuk menjalani aktivitas.

Saat ini, makanan ringan sering menjadi pilihan utama ketika ingin camilan. Selain harganya yang terjangkau, makanan ringan juga mudah ditemukan karena dijual secara luas di minimarket. Makanan ringan biasanya terbuat dari kandungan gula dan natrium yang tinggi sehingga membuat kita ingin terus memakannya. Karena itu, tidak baik dikonsumsi secara terus-menerus apalagi setiap hari. Ketika memilih makanan ringan, sebaiknya juga melihat informasi nilai gizi yang tertera di kemasan sebagai bahan pertimbangan. Sebagai alternatif makanan ringan, bisa mencoba camilan lain yang lebih sehat seperti buah-buahan. Rasa manis dari buah bisa memuaskan rasa ingin mengonsumsi camilan. Buah-buahan juga sudah tersedia di minimarket dalam keadaan sudah dipotong sehingga praktis dimakan sebagai camilan.

Di peringatan Hari Gizi Nasional ini, mari tingkatkan kesadaran atas pentingnya menjaga kesehatan melalui makanan. Mulai dari sarapan yang bergizi, mengatur pola makan, dan memilih camilan yang lebih sehat. Jika energi dan gizi tercukupi dengan baik, badan akan terasa lebih kuat untuk beraktivitas. Semua adalah langkah kecil untuk menjaga aset terpenting kita, yaitu kesehatan tubuh.

Yogyakarta, 18 Januari 2024

Gde Rama Vedanta Yudhistira
Mahasiswa Program Studi Informatika UAJY Angkatan 2020
Penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan ke-5