Kisah Penerima Beasiswa: Berkawan Bersaudara
Nama saya Stevani Rahayaan biasa di panggil Vani. Arti dari nama Stevani dalam Bahasa Yunani adalah Mahkota, di mana Stevani melambangkan pesona dan kharisma. Saya adalah anak ke-2 dari 4 bersaudara dan dilahirkan dari seorang ibu yang baik hati pada tanggal 22 April 2002 di Kota Sorong, Papua Barat. Kota Sorong sendiri merupakan kota terbesar di Provinsi Papua Barat serta kota terbesar kedua di Papua Indonesia, setelah Kota Jayapura. Kota Sorong sangatlah strategis karena merupakan pintu keluar masuk dan transit ke Provinsi Papua Barat.
Saya dan saudara saya lahir di keluarga yang sederhana. Sewaktu kami kecil, kakak dan adik saya yang terakhir dibawa dan dibesarkan oleh Oma dan Opa dari bapak. Ketika mereka memasuki SMP, mereka dibawa kembali ke rumah dan hidup bersama kami. Banyak perbedaan antara sikap dan perilaku yang kurang sesuai sehingga kadang membuat kami berselisih paham, hal ini mungkin karena sewaktu kecil kami tidak hidup bersama. Tetapi seiring berjalannya waktu, kami mulai saling mengenal, menyayangi, dan menjaga satu sama lain.
Orang tua kami juga disiplin dalam hal beribadah, kami semua harus selalu mengikuti misa di gereja, ibadah lingkungan, bahkan mereka juga selalu mendukung kami untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang ada di gereja. Saya pribadi sangat bangga dengan ajaran yang berikan kepada kami. Mama saya memiliki penghasilan tetap sebagai karyawan swasta. Tetapi papa saya tidak memiliki penghasilan tetap, beliau bekerja sebagai seorang buruh bangunan. Dulunya, Papa bekerja di perusahaan kapal, tetapi karena perusahaan tersebut bangkrut yang membuat Papa kehilangan pekerjaan. Dengan penghasilan yang tergolong pas-pasan, bahkan kurang ini yang sering memotivasi diri untuk belajar dengan baik dan terus berupaya mencari beasiswa untuk meringankan perekonomian keluarga.
Perasaan senang dan bahagia adalah hal pertama yang saya rasakan waktu pertama kali mendengar nama saya diterima sebagai salah satu Penerima Beasiswa KAMAJAYA. Setelah beberapa kali mencoba daftar beasiswa lain dan akhirnya diterima dengan hangat oleh keluarga besar KAMAJAYA Scholarship. Dosen dan pengurus KAMAJAYA Scholarship yang sangat ramah, siap sedia membantu apa pun yang menjadi keperluan penerima beasiswa. Mereka dengan sigap mendengarkan setiap keluhan dan apa yang menjadi persoalan selama masa pembelajaran saya di Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Saya benar-benar merasakan layanan dan bantuan yang diberikan sungguh nyata, mulai dari hal-hal yang kecil.
Berbagai macam kegiatan diselenggarakan guna untuk meningkatkan keakraban antar Penerima Beasiswa KAMAJAYA. Sungguh, saya benar-benar menemukan ketulusan untuk membantu sesama Penerima Beasiswa KAMAJAYA. Jaga ruang sekretariat/kantor PP KAMAJAYA bersama, makrab, dan banyak kegiatan rutin lain yang diselenggarakan untuk melayani sesama. Saya bertemu dengan teman-teman lain yang juga punya perasaan yang sama ketika tergabung dalam KAMAJAYA Scholarship. Dari berbagai asal kota, suku, ras, dan agama bukan menjadi pembeda antar satu sama lain, melainkan menjadi pelengkap selama masa perkuliahannya ini.
Awalnya canggung dan malu karena belum saling kenal. Tetapi setelah mengikuti beberapa kegiatan di awal, perlahan kami mulai akrab, dan selalu saling berbagi cerita, pengalaman, suka maupun duka kami masing-masing. Tak lupa jika ada yang salah, tidak sungkan untuk langsung saling menegur untuk kebaikan bersama. Setiap bersama mereka selalu ada saja cerita-cerita lucu yang membuat saya tertawa terbahak-bahak. Selain itu, saya juga bertemu dengan para donatur dalam beberapa event bersama PP KAMAJAYA, mereka menyapa kami dengan begitu hangat layaknya orang tua dengan anak. Sering kali mereka juga ikut membantu kami seperti sharing lowongan pekerjaan, dan lain-lain.
Saya juga merasa terbantu dengan adanya Bimbingan dan Konseling yang berupa evaluasi diri setiap akhir semester, yang bertujuan untuk mengevaluasi cara dan proses belajar semester kemarin dan membantu memberikan solusi dan perbaikan di semester yang baru, sehingga saya dibantu mengatasi masalah yang saya hadapi, dan mempersiapkan diri dengan sebaiknya di semester yang baru. Berkat dari adanya Beasiswa KAMAJAYA membantu saya dalam biaya kuliah dan mendorong untuk semakin terus belajar dengan baik, berusaha dan berupaya untuk mencapai hasil akhir yang baik.
Rasa syukur dan puji terima kasih dan doa saya selalu saya haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kepada bapak/ibu donatur agar kiranya semua kebaikan mereka selalu dibalaskan dan selalu dilancarkan rezekinya. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak/ibu dosen yang tergabung dalam Pengurus KAMAJAYA Scholarship, kiranya perbuatan baik mereka lewat pekerjaannya selalu diberkati dan dibalaskan dengan hal-hal baik.
Terima kasih juga saya ucapkan untuk teman-teman Penerima Beasiswa KAMAJAYA, khususnya buat yang sudah dinyatakan lulus dari UAJY, semoga mereka selalu menjadi orang-orang sukses di mana pun mereka berada. Terima kasih banyak.
Yogyakarta, 30 November 2024
Stevani Jean Rahayaan
Mahasiswa Program Studi Akuntansi UAJY Angkatan 2020
Penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan ke-6
No Comments