Kisah Penerima Beasiswa: Transformasi Diri Melalui Dunia Organisasi

Kisah Penerima Beasiswa: Transformasi Diri Melalui Dunia Organisasi

20 October 2025

Shalom, nama saya Th. Vania Risti Hersanti, biasa dipanggil Vania. Saya mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta angkatan 2022, yang saat ini sedang menempuh semester tujuh. Melalui tulisan ini, saya ingin berbagi kisah tentang perjalanan yang membentuk kepribadian dan jati diri saya selama menjadi mahasiswa.

Ketika duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), saya tergolong siswa yang cukup tertutup dan tidak mudah bergaul. Fokus saya lebih banyak tertuju pada nilai akademik dan perlombaan, sehingga saya jarang terlibat dalam kegiatan organisasi. Pengalaman itu menumbuhkan keinginan dalam diri saya untuk belajar berorganisasi di dunia perkuliahan — sebuah ruang baru yang memberi banyak kesempatan untuk berkembang.

Kesempatan pertama datang saat PPKMB 2022, melalui kegiatan UKM-K Fair. Di sana, saya tertarik dengan Komunitas Misa Kampus dan memutuskan untuk mendaftar. Setelah melalui proses wawancara, saya diterima menjadi anggota. Namun, bergabung dengan komunitas ini ternyata bukan hal yang mudah. Saya harus beradaptasi dengan lingkungan baru, mengenal orang-orang dengan karakter yang beragam, serta belajar bekerja sama dalam tim lintas program studi. Jadwal yang berbeda-beda sering menjadi tantangan tersendiri untuk berkoordinasi.

Seiring waktu, saya mulai menemukan kenyamanan di dalam komunitas ini. Saya belajar menjalin hubungan dengan senior maupun junior, serta memperluas lingkar pertemanan di luar program studi saya. Melalui interaksi tersebut, saya banyak berdiskusi tentang perkuliahan dan mendapatkan wawasan baru dari berbagai sudut pandang.

Salah satu pengalaman paling berkesan adalah ketika saya dipercaya menjadi Koordinator Divisi Perlengkapan dan Dekorasi. Tanggung jawab ini menantang saya untuk lebih disiplin, teliti, dan tegas dalam mengambil keputusan. Selain itu, dalam acara besar Miskam Week, saya kembali dipercaya sebagai Koordinator Divisi Usaha Dana. Meskipun bidang ini baru bagi saya, pengalaman tersebut menjadi ajang pembelajaran berharga untuk mengelola keuangan dan menjalin kerja sama dengan sponsor.

Tidak berhenti di situ, saya juga aktif di SIGMA Pers, Lembaga Pers Mahasiswa Teknik Sipil. Tahun pertama saya bergabung sebagai staf divisi jurnalis tulis, dengan tugas menulis infografis, sekilas info, serta berkontribusi dalam penerbitan Majalah SIGMA Pers Vol. 010. Lewat SIGMA Pers, saya belajar menulis dengan baik dan berpikir kritis dalam menyampaikan informasi.

SIGMA Pers juga sering menjadi media partner dalam berbagai kegiatan besar, salah satunya Seminar Nasional Sosialisasi Level of Service (LoS) Pengelolaan Gedung dan Kawasan Ibu Kota Negara Nusantara. Dalam kegiatan tersebut, saya berperan meliput dan mendokumentasikan acara sebagai media partner KAMAJAYA. Pengalaman ini membuka wawasan saya dan memberi kesempatan untuk bertemu banyak tokoh inspiratif di bidangnya.

Memasuki tahun kedua, saya dipercaya menjabat sebagai Wakil Pimpinan Umum SIGMA Pers periode 2024/2025. Amanah ini membawa tanggung jawab yang lebih besar dan menantang saya untuk memimpin tim dengan bijaksana. Melalui peran ini, saya belajar memadukan kemampuan komunikasi, manajemen waktu, dan kepemimpinan.

Kini, saya menyadari bahwa perjalanan perkuliahan telah membawa saya pada banyak perubahan. Dari seorang yang pasif dan tertutup, saya berkembang menjadi pribadi yang lebih berani, percaya diri, dan mampu mengambil keputusan dengan matang. Semua pengalaman ini menjadi bukti bahwa organisasi bukan hanya tempat menambah relasi, tetapi juga ruang untuk menempa karakter dan menemukan jati diri.