Career Insight #19: Mengarungi Samudra Karier

Dalam acara Career Insight #19 yang di selenggarakan pada Jumat, 23 Mei 2025. Kak Agatha Cindy Nikita Prima, alumni KAMAJAYA Scholarship Angkatan 4 dan lulusan Program Studi Biologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) tahun 2022, yang kini berkerja sebagai Staff Research and Development di PT Carisma Esa Cakti sejak tahun 2022.

Kak Cindy membuka sesi dengan membahas pentingnya “Mengenali Diri” untuk “Menentukan Arah” dan “Membangun Masa Depan”. Ia menekankan bahwa memahami potensi, passion, dan kepribadian adalah langkah awal yang krusial. Pertanyaan-pertanyaan reflektif seperti “Apa yang membuatmu merasa hidup?”, “Bagaimana kamu memanfaatkan waktu?”, “Apakah kamu ingin stabilitas, kreativitas, atau keduanya?”, dan “Apakah kamu ingin impact, income, atau keduanya?” menjadi panduan bagi peserta untuk memahami diri lebih dalam.

Tak hanya itu, Kak Cindy juga mengajak peserta untuk “Mengenali Dunia Kerja”. Ia menggarisbawahi perubahan lanskap karier yang semakin didominasi oleh digitalisasi dan AI, serta fleksibilitas kerja seperti remote, freelance, dan hybrid. Kemampuan adaptasi, berpikir kritis, dan kecerdasan emosional ditekankan sebagai soft skills yang esensial. Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa karier bukanlah jalur linier, melainkan perjalanan “zig-zag/berlapis” yang penuh dinamika.

Pada sesi “Merancang Strategi & Membangun Diri: Menentukan Arah”, Kak Cindy memaparkan pentingnya menetapkan visi dan tujuan karier melalui SMART Goals. Ia juga menyoroti pentingnya networking bukan hanya tentang “siapa kenal siapa”, tapi juga “siapa kenal kamu”. Konsep Career Mapping atau Roadmap 1-3-5 tahun diperkenalkan sebagai panduan untuk merencanakan target dan strategi, mulai dari penguasaan skill, internship, hingga posisi senior atau switch karier. Gap Analysis juga disinggung sebagai cara untuk mengenali kesenjangan antara posisi sekarang dan tujuan karier. Untuk membangun Personal Branding, Kak Cindy merekomendasikan penggunaan LinkedIn, portofolio, dan jejak digital.

Menghadapi tantangan karier juga menjadi poin penting yang dibahas Kak Cindy. Ia menjelaskan tentang “Quarter Life Crisis & Career Anxiety” sebagai hal yang normal, namun perlu strategi untuk mengatasinya. Kak Cindy memberikan motivasi bahwa saat “Gagal atau Buntu?”, kita harus melakukan pivot dan tidak berhenti. “Gagal Bukan Akhir” adalah sebuah reframing kegagalan sebagai proses untuk bertumbuh.

Sesuai dengan judul acaranya, Kak Cindy menyimpulkan bahwa “Karier Adalah Perjalanan, Bukan Tujuan Akhir.” Ia menekankan bahwa karier bukan hanya tentang pekerjaan, tetapi tentang kontribusi dan pertumbuhan diri. Sebagai Call to Action, Kak Cindy mengajak peserta untuk mengenali diri, memahami dunia kerja, dan membangun jembatan antara keduanya dengan selalu update CV & LinkedIn. Ia juga menegaskan bahwa karier bukanlah garis lurus, melainkan perjalanan dinamis yang memerlukan strategi dan mendorong setiap individu untuk membuat career roadmap versi mereka sendiri.

Diliput oleh:

Valentina Dyah Kristanti

Mahasiswa Program Studi Akuntansi UAJY Angkatan 2022
Penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan ke- 8