Pertemuan Pengurus dan Penerima Beasiswa KAMAJAYA

Mengawali Semester Genap Tahun Akademik 2019/2020, diadakan pertemuan pengurus dengan penerima Beasiswa KAMAJAYA di Kampus 2 UAJY. Pertemuan tersebut diadakan pada tanggal 24 Januari 2020. Pada kesempatan tersebut, Pak Maryatmo (Ketua KAMAJAYA Scholarship) menyampaikan tentang kebersamaan. Semua pengurus dan penerima Beasiswa KAMAJAYA adalah sebuah keluarga. Jika salah satu dari anggota keluarga mengalami kesulitan, maka satu sama lain harus saling membantu (tidak boleh ada seorang pun dari anggota keluarga kita yang tertinggal), baik dalam hal keuangan atau dalam hal akademik. Hal kedua yang disampaikan beliau adalah hal-hal apa saja yang bisa dilakukan agar KAMAJAYA Scholarship ini bisa terus dikenal orang banyak. Dengan kata lain, apa yang bisa kita lakukan untuk organisasi ini agar organisasi ini dapat berjalan terus? Saat kita berpikir bersama, pasti akan ada jalan keluar.

Setelah pengantar dari Pak Maryatmo, setiap penerima Beasiswa KAMAJAYA dipersilakan untuk men-sharing-kan kesulitan yang dialami dalam perkuliahan serta ide-ide untuk KAMAJAYA Scholarship agar terus dikenal banyak orang. Lexna (penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan 1) mengajak penerima Beasiswa KAMAJAYA untuk aktif menulis agar orang luar mengenal KAMAJAYA Scholarship melalui tulisan-tulisan penerima beasiswa. Selain itu, media sosial (FB, Twitter, Instagram) perlu dimanfaatkan. Penerima Beasiswa KAMAJAYA diharapkan lebih aktif mengenalkan KAMAJAYA Scholarship melalui media sosial. Lebih lanjut, Brigit (penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan 3) menceritakan kesulitannya dalam pengambilan mata kuliah atau pengisian KRS (yang ternyata juga dirasakan oleh beberapa penerima beasiswa lainnya). Brigit juga bercerita dan meminta saran bagaimana agar dia bisa menghadapi dosen yang bisa dibilang galak dan semaunya sendiri. Ada juga berbagai macam saran dan keluhan yang disampaikan oleh penerima Beasiswa KAMAJAYA lainnya, misalnya perlunya diadakan pertemuan rutin untuk penerima Beasiswa KAMAJAYA untuk mempererat rasa kebersamaan.

Setelah sharing dari setiap penerima Beasiswa KAMAJAYA, Bu Suryanti (Konselor) dan Pak Pius (pengurus KAMAJAYA Scholarship) memberikan berbagai saran yang bisa dilakukan untuk mempererat rasa kebersamaan serta bisa membantu mengenalkan KAMAJAYA Scholarship kepada banyak orang. Penerima Beasiswa KAMAJAYA bisa melakukan suatu acara misalnya bakti sosial, tidak perlu yang besar tetapi mungkin cukup dengan membantu memberikan pengajaran kepada siswa-siswi di sekolah-sekolah Kanisius dan Bu Suryanti siap membantu. Menurut Pak Pius, Personal Branding itu sangat diperlukan dan harus dilakukan. Beliau juga menjelaskan bahwa untuk mengenal satu sama lain tidak perlu menunggu diadakan Makrab (malam keakraban), tetapi bisa juga melalui pertemuan-pertemuan seperti ini. Kemudian penjelasan tersebut ditambahi oleh Pak Maryatmo, apabila akan diadakan Makrab atau kegiatan lainnya, maka pengurus KAMAJAYA Scholarship siap memfasilitasi.