Kisah Penerima Beasiswa: Rencana dan Janji Tuhan yang Terbaik

Saya tahu bahwa rencana Tuhan itu terbaik untuk saya, dalam hal masa depan dan harapan saya. Tuhan selalu memegang tangan saya dan janji-Nya tidak pernah gagal untuk anak-Nya. Itulah kutipan lirik lagu dalam terjemahan bahasa Indonesia yang menjadi pendamping saya selama pengerjaan proposal, penelitian, dan skripsi. Jalan saya selama perkuliahan memang penuh cerita, ada suka dan ada duka.

Memasuki semester 7, semester yang penuh dengan perjuangan. Semester 7, mata kuliah yang tersisa untuk saya ambil tinggal KKN dan Skripsi. Puji Tuhan, saya mendapat dosen pembimbing yang sudah saya kenal atau sudah beberapa kali saya ikut kelasnya di beberapa mata kuliah. Bimbingan pertama kali, dosen pembimbing saya meminta saya untuk mengirimkan judul dan inti latar belakang. Beberapa hari kemudian, saya sangat bersyukur karena judul saya diterima. Saya langsung bersemangat untuk melanjutkan pengerjaan proposal. Sebelum saya mendaftar untuk mengambil skripsi, saya sudah mulai mengerjakan proposal penelitian. Dengan demikian, keesokan harinya saya bisa kirim proposal ke dosen pembimbing.

Saya sangat bersyukur karena saya hanya mendapatkan 1 (satu) kali revisi dan revisi itu tidak terlalu banyak. Dengan semangat tinggi, seharian saya fokus untuk mengerjakan revisi dan esoknya saya kirim kembali revisinya. Awal Oktober 2021, proposal saya disetujui (Acc) untuk melakukan penelitian. Selama pengerjaan proposal, ada beberapa rintangan kecil, mulai dari file tidak bisa dibuka dan keteledoran saya sehingga lupa memasukkan 1 (satu) halaman yaitu lembar pengesahan.

Bulan Oktober 2021, saya mulai melaksanakan penelitian di Dinsos P3AKB Kabupaten Pati dan Pengadilan Negeri Pati. Awal mula, saya datang ke tempat penelitian hanya berbekal surat izin penelitian karena kurangnya informasi yang saya dapatkan. Akan tetapi, ternyata banyak sekali berkas-berkas yang harus saya lengkapi. Penelitian saya di Dinsos P3AKB Kabupaten Pati berjalan dengan lancar di bulan Oktober 2021 karena sudah mengantongi surat izin.

Rencana saya yang awalnya ingin pendadaran bulan November 2021 pupus karena saya belum mendapat panggilan penelitian dari Pengadilan Negeri Pati. Awal November 2021, ada berita segar karena saya mendapat panggilan untuk penelitian di Pengadilan Negeri Pati. Setelah saya selesai melakukan penelitian tersebut, saya langsung menyelesaikan skripsi yang saya buat. Akhir November 2021, saya mengirimkan draft skripsi ke dosen pembimbing. Puji Tuhan, saya hanya satu kali revisi. Ada beberapa catatan revisi yang saya kurang paham, sehingga akhirnya saya dan dosen pembimbing bimbingan lewat Video Call. Singkat cerita, skripsi saya disetujui dan saya bisa mendaftar pendadaran.

Tanggal 13 Desember 2021, pukul 09.00 WIB, saya melaksanakan ujian pendadaran dengan 3 (tiga) dosen penguji. Sebelum hari pendadaran, saya sangat gugup dan khawatir. Akan tetapi sampai pada saat hari H, saya memotivasi diri saya sendiri dengan kata-kata “Doris bisa”, “Doris pasti bisa”. Puji Tuhan, pendadaran berjalan dengan lancar. Suasana juga penuh kebahagiaan yang terlihat dari senyuman dosen-dosen penguji dan saya bisa menjawab pertanyaan dari dosen-dosen penguji. Singkat cerita sekitar pukul 15.00 WIB, pada saat pengumuman saya dinyatakan lulus dan mendapat nilai A. Setelah pendadaran, saya akan rehat sebentar untuk kembali mengerjakan artikel. Dengan hasil ini, saya bisa mengikuti wisuda pada bulan Februari 2022.

Saya sangat berterima kasih kepada dosen pembimbing skripsi saya, orang tua saya, teman-teman saya, dan tentunya kepada KAMAJAYA Scholarship. Terima kasih kepada pengurus dan donatur KAMAJAYA Scholarship karena telah membantu saya dalam biaya pendidikan selama perkuliahan dan juga para konselor KAMAJAYA Scholarship yang telah membantu saya dalam memberikan bimbingan konseling. KAMAJAYA Scholarship merupakan bagian dari perjalanan indah saya selama perkuliahan. Perjalanan ini memang tidak mudah, tetapi saya berani berdiri di setiap janji yang Tuhan buat untuk saya dan saya sudah melihatnya terjadi dalam hidup ini. Mari kita lihat janji Tuhan lainnya.

Pati, 14 Desember 2021

Doris Agusnita
Mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum UAJY Angkatan 2018
Penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan ke-3