Penerima Beasiswa KAMAJAYA : Grace Violita Wulandari
Grace Violita Wulandari
Tanggal Lahir:
Kota Asal:
Studi:
13 Januari 1999
Yogyakarta
Fakultas Hukum Prodi Ilmu Hukum semester 11 (November 2023)
Grace Violita Wulandari
Mahasiswi Fakultas Hukum UAJY Prodi Ilmu Hukum
Ada Harapan karena KAMAJAYA Scholarship
Perkenalkan nama saya Grace Violita Wulandari, bisa dipanggil Grace/Vio. Saya lahir di Kulon Progo pada tanggal 13 Januari 1999. Saya dua bersaudara, adik saya berkuliah di Universitas Mercubuana Yogyakarta. Saya berasal dari keluarga sederhana, sejak kecil saya tinggal dengan Ibu dan Bapak saya serta Mbah Kakung dan Mbah Putri. Bapak dan Ibu saya menikah dengan sebuah perbedaan, Bapak saya menganut agama Islam dan Ibu saya menganut agama Katholik. Pada saat itu, karena Bapak saya jarang di rumah akhirnya saya dan adik-adik saya dibimbing, diajari, dan dibina dengan iman Katholik. Mbah Putri dan Mbah Kakung selalu mengajak saya ke gereja.
Singkat cerita pada waktu umur 6 tahun, saya masuk sekolah di SD swasta yaitu SD Kanisius Kokap. Saya menempuh pendidikan selanjutnya di SMP Negeri 1 Kokap, lalu SMA Negeri 1 Kokap. Setelah lulus SMA, saya mencoba untuk masuk dalam perguruan tinggi negeri, melalui ujian SBMPTN dan mandiri, namun belum berhasil. Pada akhirnya, saya mencoba masuk ke perguruan tinggi swasta di UTY, diterima akan tetapi karena biayanya yang tinggi dan saya merasa kurang yakin, saya tidak jadi mendaftar. Saya mencoba mendaftar di Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang juga disarankan oleh Almarhum Ibu Dwi Hartiningsih, S.H. Beliau juga merupakan alumni dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Beliau inilah yang membantu saya agar bisa berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Beliau membantu saya untuk membayar biaya masuk Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Ibu saya bekerja sebagai Ibu Rumah tangga dan Bapak saya bekerja menjadi karyawan swasta. Setiap satu bulan sekali saya bertemu dengan beliau, dan beliau selalu menyemangati saya, selalu memberikan petuah dan berbagai nasehat. Saya mulai kuliah tahun 2017, tidak mengekos, jadi setiap hari “nglaju” dari Kulon Progo – Mrican. Di Semester 2 karena jadwal semakin padat, saya memutuskan untuk mengekos. Semua berjalan dengan baik. Setiap semester saya selalu mengambil 24 SKS agar cepat selesai. Pada akhirnya di Semester 7, saya sudah mengambil mata kuliah Skripsi dan KKN. Semester 8, saya tinggal melanjutkan skripsi. Namun, ada kendala karena belum mendapat topik yang pasti dan sempat beberapa kali mengganti dosen.
Kemudian pertengahan Agustus 2021, Bapak saya jatuh sakit sampai dengan sekarang. Awalnya, Bapak saya sakit diabetes, gula darahnya mencapai 700 dan ada luka di kaki. Namun, beliau tidak mau dibawa ke rumah sakit. Selama hampir 3 tahun saya dan keluarga sibuk mengurus Bapak, keluar masuk rumah sakit sehingga skripsi saya pun terbengkalai. Waktu Bapak divonis gagal ginjal dan harus melakukan cuci darah, Beliau malah bertanya kapan saya wisuda. Akhirnya yang semula saya ingin melepaskan kuliah saya karena tidak ada biaya, saya bangkit dan bertekad untuk menyelesaikan kuliah. Saya ingin memberikan hadiah wisuda kepada Bapak saya. Meskipun saya juga bingung karena semua tabungan keluarga kami habis untuk berobat.
Kemudian, saya memberanikan diri untuk menghubungi Wakil Dekan 3 Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta, yaitu Pak Hengky. Pak Hengky membantu mencarikan solusi dan keesokan harinya saya diminta untuk datang ke kampus. Di sana, saya menceritakan semua yang saya alami dan Pak Hengky merekomendasikan untuk datang ke Kantor Keuangan UAJY. Mbak Aster, staf Kantor Keuangan UAJY merekomendasikan saya untuk mencari bantuan beasiswa melalui KAMAJAYA Scholarship. Kemudian, saya datang ke kantor PP KAMAJAYA dan bertemu dengan Mbak Felisitas Nindi.
Setelah beberapa saat kemudian, Mbak Nindi menghubungi saya dan puji Tuhan KAMAJAYA Scholarship mau membantu saya. Berkat luar biasa dari Tuhan yang saya terima melalui KAMAJAYA Scholarship sehingga saya menjadi salah satu penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan VII. Saya yang boleh menjadi bagian dari KAMAJAYA Scholarship sangat bersyukur, karena berkat pertolongan ini saya bisa meneruskan dan menyelesaikan perkuliahan saya. Melalui berkat dan rahmat yang saya terima ini, saya mempunyai harapan lagi. Saya harus bekerja keras demi orang-orang yang saya sayangi agar saya juga bisa menjadi berkat bagi orang lain.
Semoga para Pengurus beserta Donatur KAMAJAYA Scholarship selalu diberikan hal-hal yang baik, senantiasa selalu diberkati dan kita dapat menjadi garam dan terang bagi mereka yang membutuhkan.
No Comments