Lentera Atma: Kesiapan

Adakah yang pernah bermain game PUBG? Di awal permainan ini, kita harus naik pesawat dulu untuk turun ke area perang. Sebelumnya di dalam pesawat, kita tidak mempunyai senjata. Saat sudah tiba di area perang, kita harus bergerak cepat mencari senjata dan segera menembak musuh dan jangan pernah kita mengulur waktu. Dalam permainan ini, yang paling terakhir bertahan itulah yang menang. Seringkali hidup kita seperti game ini. Saat musuh kita sudah mempersiapkan segalanya, kita sering kali mengulur waktu dengan bersenang-senang dahulu. Saat kita hendak mencari senjata, dan musuh melihat kita, kemudian menembak kita, maka kita kalah, semua berakhir. Sering kali hidup kita seperti itu. Hidup adalah sebuah peperangan. Kita sedang tidak sekadar bersenang-senang saja, menikmati hidup, dan selesai. Kita sedang menghadapi sebuah peperangan dalam hidup ini. Peperangan yang dimaksud bisa juga melalui pikiran dan jiwa kita.

Saat kita berada di dalam sebuah peperangan, sudah siapkah kita menghadapinya? Saat kita tidak siap, maka semuanya akan sia-sia. Jadi, mari persiapkan diri kita sebaik mungkin. Saat kita sudah mempersiapkan yang terbaik, di akhir nanti kita tidak akan rugi apapun atau tidak akan menyesal. Tetapi saat kita belum mempersiapkan apapun, maka di akhir nanti yang kita terima hanyalah sebuah penyesalan saja. Tuhan sudah memberikan waktu dan kesempatan kepada kita untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Kita tahu bahwa hidup kita hanya sekali, maka jangan sampai kita sia-siakan untuk hal yang tidak penting. Saat kita sudah siap, maka kita tidak boleh lengah. Karena bisa saja, musuh mencari celah dalam diri kita untuk mengalahkan kita. Sebagai contoh lain, dalam hal menggapai sebuah tujuan. Sebagai Mahasiswa, pasti mempunyai tujuan untuk menyelesaikan kuliahnya secepat mungkin dan dengan hasil yang maksimal lalu segera mendapat pekerjaan. Sebelum semua itu terjadi, maka harus mempersiapkan segalanya dengan terus fokus dalam belajar, mengatur waktu dengan baik, dan mencari relasi. Tetapi apabila lengah, maka tujuan tersebut bisa saja gagal. Lengah bisa terjadi karena kesalahan dari diri sendiri, bisa juga dari faktor lain. Semisalnya mahasiswa tersebut malas belajar, maka tujuan tersebut bisa gagal. Atau mahasiswa tersebut jatuh dalam hal yang negatif, maka dapat dipastikan bahwa tujuan tersebut akan gagal. Seharusnya kesempatan tersebut, proses tersebut, dilakukan dengan persiapan yang baik. Kesiapan adalah sebuah kunci untuk kita menghadapi apapun yang ada di hidup kita.

Image by Wokandapix from Pixabay