Opini: Membaca dan Memilih Berita

Membaca berita sehari-hari itu hampir sama dengan membaca buku karena kegiatan utamanya adalah membaca. Kita dapat mencari berbagai sumber tentang berita-berita yang sedang trending. Dengan membaca berita, kita mendapat informasi terbaru. Tentu saja informasi yang didapat sangat beragam pada saat kita membaca. Tentang penemuan baru, peraturan baru, informasi terbaru, hingga kejadian terbaru di negeri sendiri dan bahkan seluruh dunia, dari berita olahraga sampai berita hiburan.

Semua kanal berita akan terisi berita ter-update sebuah topik sesuai apa yang kita akan cari. Informasi-informasi ini mungkin suatu saat akan berguna. Semakin banyak pengetahuan yang kita dapatkan, semakin baik kita menghadapi tantangan yang datang dalam kehidupan. Melatih diri, juga pikiran kita untuk lebih fokus kepada satu permasalahan, menambah kita untuk trampil berpikir kritis dalam memilih dan memilah dalam informasi dalam berita. Membaca dapat melatih kita memahami rangkaian peristiwa, runtutan jalannya cerita, sehingga pikiran kita menjadi lebih mampu menyimpulkan informasi yang ada dalam sebuah berita.

Membaca berita juga menambah kosakata baru, karena banyak sekali perkembangan kata yang biasanya lebih diikuti para penulis, walau tidak semuanya, dibanding masyarakat umum. Pembaca yang baik akan dapat berbicara dengan baik, serta memiliki pengetahuan luas tentang berbagai topik yang sedang berkembang di masyarakat. Istilahnya “nyambung” saat diajak bicara. Membaca juga dapat mengurangi stres, karena membaca membuat manusia merelaksasi otaknya, membuat pikiran-pikiran yang tegang menjadi rileks. Artikel berita yang menarik akan membuat perhatian kita beralih dari rutinitas yang membosankan. Riset menunjukkan bahwa membaca setiap hari dapat mencegah kebosanan saat mendapat waktu libur yang panjang.

Selain sekedar mendapatkan hiburan, membaca berita juga menambah informasi dan wawasan. Banyak informasi penting yang bisa kita dapatkan, misalnya mengenai kebijakan-kebijakan terbaru, perkembangan dunia, sampai informasi tentang olahraga. Kita akan menemukan banyak kosakata atau istilah-istilah tertentu yang mungkin belum kita pahami/ketahui artinya atau bahkan baru pertama kali mendengarnya. Dengan membaca berita, kita bisa mempelajari istilah-istilah baru.

Dalam memilih berita yang kita baca atau kita dengarkan, kita harus teliti dulu kebenarannya (check and recheck) sebelum menyebarkan berita tersebut kepada orang lain. Apakah berita yang kita dapat itu benar dan dapat dipercaya? Apakah berita itu membawa manfaat atau atau malah dapat merugikan orang lain? Oleh karena itu, jangan terburu-buru percaya terhadap artikel dan berita yang kita baca. Ada baiknya kita menelusuri terlebih dahulu untuk mengetahui apa yang sebetulnya terjadi. Bisa saja berita yang kita dapatkan adalah berita bohong dan dapat merugikan orang di sekitar kita. Kalau perlu, kita tidak perlu menyebarkan berita-berita yang belum pasti kebenarannya. Selalu ingat untuk melakukan pengecekan setiap mendapatkan informasi yang tidak jelas sumbernya. Jangan sampai kita atau teman kita ikut menyebarkan berita bohong ke masyarakat luas.

Yogyakarta, 16 Juni 2022

Yohanes Rdo Swastianto
Mahasiswa Program Studi Manajemen UAJY Angkatan 2021
Penerima Beasiswa KAMAJAYA Angkatan ke-5

Image by Gino Crescoli from Pixabay